0 Cinta = Menunggu Sebuah Bus

Love Same With Waiting For A Bus Sebuah bis datang, dan kita bilang, “Wah.. terlalu penuh, sumpek, pasti gk bisa duduk nyaman ! Aku tunggu bis berikutnya aja deh.”  Kemudian, bis berikutnya datang. Kita melihatnya dan berkata, “Aduh bisnya kurang asik nih, gk bagus lagi.. gk mau ah..” 

Bis selanjutnya datang, cool dan kita berminat, tapi seakan-akan dia tidak melihatmu dan lewat begitu saja. Bis keempat berhenti di depan kita. Bis itu kosong, cukup bagus, tapi kita bilang, “gk ada AC , bisa kepanasan aku”. Maka kita membiarkan bis keempat itu pergi.

Waktu terus berlalu, kita mulai sadar bahwa kita bisa terlambat pergi ke kampus.

Ketika bis kelima datang, kita sudah tak sabar, kamu langsung melompat masuk ke dalamnya. Setelah beberapa lama, kamu akhirnya sadar kalau kamu salah menaiki bis. Bis tersebut jurusannya bukan yang kamu tuju! Dan kau baru sadar telah menyiakan waktumu sekian lama

Moral dari cerita ini :

Sering kali seseorang menunggu orang yang benar-benar ‘ideal’ untuk menjadi pasangan hidupnya. Padahal tidak ada orang yang 100% memenuhi keidealan kita. Dan kamu pun sekali-kali tidak akan pernah bisa menjadi 100% sesuai keinginan dia. Tidak ada salahnya memiliki ‘persyaratan’ untuk ‘calon’, tapi tidak ada salahnya juga memberi kesempatan kepada yang berhenti di depan kita. Tentunya dengan jurusan yang sama seperti yang kita tuju.

Apabila ternyata memang tidak cocok, apa boleh buat. tapi kamu masih bisa berteriak ‘Kiri’ ! dan keluar dengan sopan. Maka memberi kesempatan pada yang berhenti di depanmu, semuanya bergantung pada keputusanmu. Daripada kita harus jalan kaki sendiri menuju kantormu, dalam arti menjalani hidup ini tanpa kehadiran orang yang dikasihi.
Cerita ini juga berarti, kalau kebetulan kamu menemukan bis yang kosong, kamu sukai dan bisa kamu percayai, dan tentunya sejurusan dengan tujuanmu, kamu dapat berusaha sebisamu untuk menghentikan bis tersebut di depanmu, agar dia dapat memberi kesempatan kepadamu untuk masuk ke dalamnya. Karena menemukan yang seperti itu adalah suatu berkah yang sangat berharga dan sangat berarti. Bagimu sendiri, dan bagi dia
sumber : http://www.ebookdahsyat.cjb.net

0 komentar:

Posting Komentar